Foto: Proyek pembangunan gedung SDI Maro yang belum tuntas. [Jajak.net]
Jajak.net – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Manggarai Timur untuk Laporan Keterangan dan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Tahun 2024 menyoroti sejumlah proyek fisik yang belum tuntas di kabupaten tersebut.
Dalam lampiran rekomendasi Pansus DPRD Manggarai Timur yang dibaca Jajak.net, dituliskan bahwa beberapa dinas belum merampungkan pekerjaan fisik hingga pertengahan Mei 2025.
Di Dinas PPO misalnya, Pansus DPRD menyarankan agar “paket pekerjaan fisik yang penyedianya di-PHK perlu dikaji ulang agar secepatnya diproses pengadaan ulang baik itu tender maupun pengadaan langsung seperti di SDI Rewung, SDI Maro dan SMP Bonggirita.”
Pansus juga meminta Dinas PPO untuk “segera melanjutkan pekerjaan fisik terhadap sekolah–sekolah yang belum sampai tahap finishing.”
Sekolah-sekolah tersebut di antaranya SMPN Satap Lento, SMP Negeri 3 Poco Ranaka, SMP Negeri 1 Elar, SMP Negeri 14 Elar, SDK Teong, SDI Kigit Elar Selatan, SDI Watu Ling Desa Rana Gapang, SMP Negeri 2 Lamba Leda, dan SDI Wae Waru.
Pansus DPRD Manggarai Timur juga menyoroti persoalan pekerjaan fisik pembangunan jalan tani di Dinas Pertanian yang belum membayar material dan upah pekerja.
Selain itu, Pansus meminta UPTD RSUD Borong agar segera menyelesaikan proses pengerjaan gedung rehab medik.
“Diminta kepada dinas kesehatan agar segera melanjutkan pekerjaan fisik pada puskesmas maupun pustu yang pekerjaannya belum sampai pada tahap finishing seperti di Pustu Wae Rambung, Desa Golo Munga Barat,” tulis Pansus DPRD Manggarai Timur.
Penulis: Tim Jajak.net