Ferdinandus Rikardo (topi hijau) berpose bersama pemain Pasir Putih FC. [Foto: M. Arryantho]
Jajak.net – Pasir Putih FC, klub sepak bola yang berbasis di Bondo, Desa Watu Mori, Kecamatan Rana Mese, Kabupaten Manggarai Timur, telah mematangkan persiapan untuk ikut bertanding dalam memperebutkan Piala St. Hubertus Sok, sebuah turnamen sepak bola bergengsi yang mempertemukan tim-tim kuat dari berbagai klub.
Manager Pasir Putih FC, Fransiskus ‘Rikar’ Rikardo mengatakan, pertandingan sepak bola St. Hubertus Sok merupakan turnamen amal untuk pembangunan Gereja.
Sebagai umat paroki yang ingin menyukseskan pembangunan Gereja, kata dia, “saya berpikir bahwa wajib hukumnya saya untuk mengambil bagian dalam turnamen amal ini.”
“Sehingga, saya menghidupkan kembali Pasir Putih FC yang sudah sekian tahun vakum untuk ikut bertarung dalam turnamen ini,” kata Anggota DPRD Manggarai Timur tersebut.
Ia mengatakan, Pasir Putih FC sudah mempersiapkan diri secara matang untuk mengikuti turnamen yang akan mulai digelar pada 16 Februari 2025 itu.
Para pemain klub tersebut, kata dia, didatangkan dari Ngada dan Manggarai Timur.
“Saat ini Pasir Putih FC diperkuat oleh beberapa pemain bintang yang pernah memperkuat tim PON-NTT dan pernah bermain di Liga IV (Eltari Memorial Cup). Tentu secara teknis sudah di atas rata-rata,” kata Ketua Fraksi PKB itu.
Rikar mengatakan, tujuan ia mendatangkan pemain yang pernah merumput di Liga IV tersebut bukan untuk meraih juara, tetapi ingin memberi inspirasi bagi generasi muda Manggarai Timur agar bisa bersaing untuk bermain di liga-liga besar Indonesia.
“Kita mau tunjukkan kepada anak-anak muda di sini bahwa sepak bola itu bukan hanya hobi, tetapi bisa menghasilkan uang,” katanya.
Sementara pelatih Pasir Putih FC, Dino Karjon mengapresiasi Fransiskus Rikardo karena menjadi salah satu tokoh muda yang punya perhatian terhadap generasi muda, khususnya di bidang olahraga.
“Saya berharap semoga ke depannya tetap seperti ini, sehingga sepak bola Manggarai Timur semakin berkembang,” katanya.
Luar biasa kk